Selasa, 22 Mei 2018

Pentingnya Pengembangan Sistem Informasi

Perkembangan Sistem Informasi saat ini sudah bukan lagi hal baru bagi masyarakat. Sistem informasi saat ini sudah sangat sering di jumpai di segala bidang dan Sistem infomasi saat ini sangat penting bagi perusahaan agar lebih memudahkan kegiatan-kegiatan bisnis menjadi lebih cepat, mudah dan efisien sehingga banyak dari perusahaan-perushaan mengembangkan Sistem Informasi untuk lebih menghemat pengeluaran tapi mempercepat kinerja para pekerja.



Mengapa perlu pengembangan sistem? Karena semakin kompleksnya kegiatan organisasi, semakin rumitnya transaksi organisasi, pengaruh pertumbungan ekonomi, persaingan global, perkembangan teknologi, batas waktu yang singkat dan kendala-kendala sosial. Di sisi lain, adanya masalah-masalah yang timbul dari sistem yang lama, untuk meraih kesempatan baru dalam berbagai halm adanya instruksi dari manajemen atau adanya peraturan pemerintah untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Hal-hal apa saja yang bisa di penuhi agar sistem yang dibuat / digunakan bisa dikatakan layak?
Hal-hal yang harus dipenuhi untuk menunjang sistem yang baik antara lain ; Kegunaan, Ekonomis, Kehandalan, Kapasitas dan juga Fleksibilitas.

Apa saja prinsip dalam pengembangan sistem yang harus diperhatikan? Pada prinsipnya untuk amanajemen, investarsi yang besar, memerlukan orang yang terdidik, tidak harus urut, jangan takut membatalkan proyek dan dokumentasi harus ada.

Maka dari itu mengapa pengembangan sistem informasi sangan penting? 
Sistem lama perlu diperbaiki atau diganti karena beberapa hal :
1. Adanya permasalahan-permasalahan yang timbul dari sistem lama, misalnya:
a. Ketidakberesan
Ketidakberesan dalam sistem lama menyebabkan sistem lama tidak beroperasi sesuai dengan yang diharapkan.
b. Pertumbuhan organisasi
Pertumbuhan organisasi diantaranya adalah kebutuhan informasi yang semakin luas, volume pengolahan data semakin meningkat, perubahan prinsip akuntansi.
2. Untuk meraih kesempatan-kesempatan
Organisasi mulai merassakan kebutuhan sistem informasi sehingga dapat mendukung proses pengambilan keputusan yang akan dilakukan oleh manajemen.
3. Adanya instruksi
Penyusunan sistem baru karena adanya instrusi-instruksi dari atasan atau luar organisasi misalnya aturan pemerintah.

Proses pengembangan sistem melewati beberapa tahapan dari mulai sistem itu direncanakan sampai sistem itu diterapkan, dioperasikan dan dipelihara. Bila operasi sistem yang sudah dikembangkan masih-masih timbul permasalahan-permasalahan yang tidak dapat diatasi dalam tahap pemeliharaan sistem maka perlu dikembangkan kembali suatu sistem untuk mengatasinya dan proses ini kembali ke tahap yang pertama.
Siklus ini disebut siklus hidup pengembangan sistem yang digunakan untuk mengembangkan tahapan utama dab langkah-langkah dalam tahapan tersebut dalam proses pengembangannya. Ide dari System Life Cycle adalah sederhana dan masuk akal.
Tahapan utama siklus hidup pengembangan system terdiri dari :
a. Tahapan perencanaan (System Planning)
b. Analisis Sistem (System Analysis)
c. Desain Sistem (System Design)
d. Seleksi System (System Selection)
e. Implementasi System (System Implementation)
f. Perawatan System (Maintenance System)


Beberapa prinsip yang harus digunakan pada saat pengembangan sistem adalah :
• Sistem digunakan untuk managemen
Ini adalah prinsip pokok yang harus dingat pada saat pengembangan sistem, karena tujuan akhir dari pengembangan sistem ini adalah mendukung kebutuhan yang diperlukan oleh pihak managemen.
• Sistem yang dikembangkan merupakan investasi modal besar
Pengembangan suatu sistem tentu memerlukan modal yang besar sehingga pengembangan sistem juga merupakan sebuauh investasi untuk perusahaan itu sendri. Beberapa hal yang harus diperhatikan terhadap investasi modal adalah : semua alternatif yang ada harus diinvestigasi, dan investasi yang terbaik harus bernilai.
• Sistem yang dikembangkan memerlukan orang yang terdidik
Komponen utama dari sebuah sistem tentu saja orang yang menggunakan sistem tersebut. Jadi sistem yang baik tanpa didukung oleh sumber daya yang baik pula tentu tidak akan menghasilkan hasil yang optimal.
• Tahapan kerja dan tugas-tugas yang harus dikerjakan pada saat pengembangan sistem
Untuk menyelesaikan pengembangan sistem harus terlebih dahulu mempersiapkan perencanaan yang baik dan waktu kerja yang ditentukan. Tahapan-tahapan kerja ini biasanya dapat dijelaskan pada daur hidup sistem. Siklus hidup sistem akan dibahas dipoin berikutnya.
• Proses pengembangan sistem tidak harus urut
Tidak selamanya pengembangan sistem harus dilakukan secara urut, bisa saja beberapa langkah dijalankan bersamaan. Tentu saja akan menghemat waktu dan memperhatikan hasil kerja agar tetap optimal.
• Tidak takut untuk membatalkan proyek.
Rancangan yang telah dibuat akan dilakukan analisa, dan jika pada tahap analisa tersebut ternyata rancangan tidak dapat dilanjutkan pada tahap implementasi karena suatu hal maka proyek tersebut harus dibatalkan. Tentu saja ini bertujuan untuk perusahaan/organisasi itu sendir, agar tidak terjadi kerugian baik dari segi waktu dan tenaga ataupun masalah ekonomi.
• Dokumentasi
Dokumentasi sangat berguna untuk pengembangan sistem berikutnya. Dokumentasi seharusnya dilakukan dari awal pengembangan sistem sampai proses tersebut selesai dilakukan.